Kopi adalah minuman hasil seduhan biji kopi yang telah disangrai dan dihaluskan menjadi bubuk.
Dikutip dari Bangkatengkab.go.id kopi merupakan salah satu komoditas di dunia yang dibudidayakan lebih dari 50 negara.
Dua Varietas pohon kopi yang dikenal secara umum yaitu Kopi Robusta (Coffea Caneofera) dan Kopi Arabika (Coffea Arabica).
Minum kopi sebelum tidur dapat menyebabkan beberapa efek samping, terutama karena kandungan kafeinnya.
Berikut adalah beberapa efek samping yang umum terjadi:
- Kafein adalah stimulan yang dapat meningkatkan kewaspadaan dan membuat Anda lebih sulit untuk tertidur.
Ini dapat menyebabkan penurunan kualitas tidur, membuat tidur menjadi lebih dangkal dan terfragmentasi.
- Mengonsumsi kopi terlalu dekat dengan waktu tidur dapat menyebabkan insomnia atau kesulitan untuk tertidur, yang pada gilirannya dapat mengakibatkan kelelahan pada hari berikutnya.
- Kafein dapat meningkatkan kadar hormon stres seperti kortisol, yang bisa menyebabkan perasaan cemas dan gelisah, terutama jika dikonsumsi dalam jumlah besar atau oleh individu yang sensitif terhadap kafein.
- Kafein dapat meningkatkan detak jantung dan tekanan darah sementara, yang mungkin membuat tubuh Anda merasa lebih waspada dan terjaga.
- Beberapa orang mungkin mengalami gangguan pencernaan, seperti sakit perut atau mulas, setelah mengonsumsi kopi, terutama saat perut kosong atau sebelum tidur.
- Kafein memiliki sifat diuretik ringan, yang berarti dapat meningkatkan frekuensi buang air kecil, menyebabkan gangguan tidur karena Anda harus bangun untuk pergi ke kamar mandi.
Untuk mengurangi risiko efek samping ini, sebaiknya hindari minum kopi beberapa jam sebelum tidur.
Setiap orang memiliki sensitivitas yang berbeda terhadap kafein, jadi penting untuk mengetahui batas toleransi Anda dan menyesuaikan konsumsi kopi sesuai dengan kebutuhan dan reaksi tubuh Anda.(jpg)