Perasaan cemas, kecemasan, atau anxiety adalah respon emosional yang alami terhadap situasi yang dianggap mengancam atau menantang diri.
Ketika seseorang merasakan kecemasan, mereka mungkin mengalami perasaan khawatir, gugup, atau takut tanpa alasan yang jelas dan gejala ini biasanya dapat terlihat secara fisik.
Kecemasan atau anxiety bisa memicu gejala seperti detak jantung yang cepat, keringat berlebih, dan sulit berkonsentrasi.
Kecemasan yang berlebihan atau terus-menerus dapat mengganggu aktivitas sehari-hari, bahkan ini dapat menjadi sebuah ganguan mental yakni anxiety disorder.
Oleh karena itu, penting untuk mengenali tanda-tanda kecemasan dan mencari cara untuk mengelolanya dengan bantuan profesional dan lewat makanan yang dikonsumsi.
Ternyata, ada beberapa makanan yang terbukti dapat membantu mengurangi gejala kecemasan atau anxiety. Hal ini sudah terbukti berdasarkan penelitian.
Dilansir dari laman Health pada Senin (10/6), berikut ini beberapa makanan yang dimaksud.
Telur
Gejala kecemasan bergantung pada hormon seperti serotonin dan dopamin yang ada di dalam sistem saraf pusat. Kuning telur mengandung vitamin D yang dapat membantu fungsi sistem saraf.
Beberapa bukti menunjukkan bahwa peningkatan kadar vitamin D dapat mengurangi gejala kecemasan dan depresi.
Sayuran hijau
Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2018 menemukan bahwa mahasiswa merasa lebih tenang, lebih bahagia, dan lebih berenergi ketika mereka makan lebih banyak sayuran.
Termasuk di antara sayuran tersebut adalah sayuran berdaun hijau gelap, wortel, dan mentimun.
Para peneliti menemukan bahwa pola makan sehat tampaknya dapat membuat suasana hati menjadi lebih positif keesokan harinya.
Alpukat
Mengkonsumsi alpukat dalam porsi yang tepat dapat membantu mengatasi kecemasan karena kandungan vitamin B-nya.
Penelitian telah membuktikan bahwa makanan kaya vitamin B dapat meringankan gejala dan perasaan cemas.
Satu buah alpukat ukuran sedang mengandung beberapa vitamin B, termasuk folat (B9), niasin (B3), asam pantotenat (B5), riboflavin (B2), dan vitamin B6
Blueberry
Mengonsumsi blueberry dapat membantu mengatasi stres. Blueberry kaya akan antioksidan yang dapat membantu menunda dan mencegah kerusakan sel.
Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2019 menemukan bahwa pada orang pascamenopause, peningkatan antioksidan pada makanan dapat menurunkan tingkat kecemasan.
Makanan kaya kalsium
Sebuah studi yang diterbitkan pada tahun 2022 menemukan bahwa meningkatkan asupan kalsium dapat meningkatkan suasana hati Anda.
Makanan kaya kalsium bisa berupa produk susu seperti susu dan yogurt serta sayuran seperti bayam dan kangkung.
Para peneliti menerima data dari 1.233 mahasiswa dan menemukan bahwa orang yang mengonsumsi lebih banyak produk susu dan kalsium lebih sedikit mengalami stres dibandingkan yang lain.
Mereka juga mencatat bahwa peningkatan asupan kalsium sering kali membuat perasaan cemas menjadi lebih sedikit dan perasaan lebih tangguh.
Kacang-kacangan dan biji-bijian
Satu porsi kacang mete mentah mengandung 1,6 miligram zinc, yaitu sekitar 14% hingga 20% dari jumlah zinc yang direkomendasikan untuk orang dewasa.
Beberapa bukti menunjukkan bahwa magnesium juga membantu memperbaiki suasana hati dan gejala kecemasan. Biji chia dan biji labu adalah contoh biji-bijian sumber magnesium.
Jeruk
Satu buah jeruk berukuran sedang mengandung lebih dari setengah dari kebutuhan vitamin C yang ada pada makanan.
Penelitian pada tahun 2021 telah menunjukkan bahwa vitamin C dapat membantu mengelola respons stres tubuh dan meningkatkan suasana hati. (jpg)
