Zakat fitrah atau zakat al-fitr adalah zakat yang diwajibkan atas setiap jiwa baik lelaki dan perempuan muslim yang dilakukan pada bulan Ramadhan sebelum Idul Fitri.
Sebagaimana hadis Ibnu Umar ra: Rasulullah SAW mewajibkan zakat fitrah satu sha’ kurma atau satu sha’ gandum atas umat muslim; baik hamba sahaya maupun merdeka, laki-laki maupun perempuan, kecil maupun besar. Beliau memerintahkan dilaksanakan sebelum orang-orang keluar untuk shalat. (HR Bukhari Muslim).
Selain untuk menyucikan diri setelah menunaikan ibadah puasa Ramadhan, zakat fitrah juga dapat dimaknai sebagai bentuk kepedulian terhadap orang yang kurang mampu, membagi rasa kebahagiaan, dan kemenangan di hari raya.
Secara umum, terdapat dua syarat yang harus dipenuhi dalam menunaikan zakat fitrah. Pertama, berniat di dalam hati (adapun melafalkannya dalam ucapan itu dianjurkan untuk memantapkan niat).
Kedua, memberikan zakat kepada orang yang berhak menerima zakat (mustahiq). Yaitu delapan golongan dalam Qs. at-Taubah [9]: 60.
Bagi yang mau menunaikan kewajiban zakat fitrah, namun masih kebingungan apa niatnya. JawaPos.com (posmetro group) merangkum informasi yang dikutip dari MUI digital terkait niat dan doa zakat fitrah lengkap untuk diri sendiri, istri, dan anak.
Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri
Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘an nafsii fardhan lillaahi ta’aalaa
Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku sendiri, fardu karena Allah Ta’ala.
Niat Zakat Fitrah untuk Istri
Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘an zaujatii fardhan lillaahi ta’aalaa
Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk istriku, fardu karena Allah Ta’ala.
Niat Zakat Fitrah untuk Anak Laki-laki
Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘an waladii … fardhan lillaahi ta’aalaa
Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak laki-lakiku…. (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta’ala.
Niat Zakat Fitrah untuk Anak Perempuan
Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘an bintii … fardhan lillaahi ta’aalaa
Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk anak perempuanku…. (sebutkan nama), fardu karena Allah Ta’ala.
Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga
Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘anni wa ‘an jamii’i ma yalzamunii nafaqaatuhum syar’an fardhan lillaahi ta’aalaa
Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk diriku dan seluruh orang yang nafkahnya menjadi tanggunganku, fardu karena Allah Ta’ala.
Niat Zakat Fitrah untuk Orang yang Diwakilkan
Nawaitu an ukhrija zakaatal fithri ‘an (…) fardhan lillaahi ta’aalaa
Aku niat mengeluarkan zakat fitrah untuk… (sebutkan nama spesifik), fardu karena Allah Ta’ala.
Doa saat Membayar Zakat
Imam Nawawi dalam al-Adzkar menganjurkan agar saat membayar zakat, seseorang membaca doa berikut:
Rabbanaa taqabbal minnaa, innaka antas samii’ul ‘aliim
Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui. (QS. Al-Baqarah [2]: 127)
Doa saat Menerima Zakat
Sementara bagi mustahiq zakat, hendaknya membaca doa berikut saat menerima zakat:
Aajarakallahu fiimaa a’thaita, wa baaraka fiimaa abqaita wa ja’alahu laka thahuuran
Semoga Allah memberikan pahala atas apa yang engkau berikan, dan semoga Allah memberikan berkah atas harta yang kau simpan dan menjadikannya sebagai pembersih bagimu. (Ibnu Qudamah al-Maqdisi, al-Mughni wa al-Syarh al-Kabir, juz 7, hal. 168).(jpg)