Batam, Posmetrobatam.co: Kapal tanker Federal II di galangan ASL Shipyard, Tanjung Uncang, Kota Batam, terbakar pada Selasa (24/6) malam. Sejumlah pekerja tewas dan luka-luka. Tim Inafis Polresta Barelang turut membantu mengidentifikasi korban meninggal dunia itu.
Berdasarkan pantauan di Rumah Sakit Mutiara Aini, Batu Aji, sebanyak tiga korban meninggal telah dievakuasi dari galangan ke kamar mayat.
Ketiga korban tercatat atas nama Berkat setiawan, Gunawan, Hermansyah. Ketiga jenazah lalu dipindahkan ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda Kepri untuk kepentingan penyelidikan.
“Korban meninggal dunia baru tiga yang masuk. Kami pindahkan ke RS Bhayangkara untuk keperluan penyelidikan, karena ini kecelakaan kerja,” kata petugas Inafis Polresta Barelang yang tidak ingin disebutkan namanya.
Pemindahan berlangsung sekitar pukul 19.50 WIB, sebanyak tiga unit Ambulan Dokkes Polda Kepri dikerahkan mengevakuasi jenazah.
Sementara itu, para pekerja, keluarga dan kerabat korban telah memadati kamar jenazah dan IGD RS Mutiara Aini.
Berdasarkan informasi dari pihak rumah sakit, terdapat dua korban luka-luka yang dirawat di RS Mutiara Aini.
Sedangkan tiga korban luka lainnya sudah dirujuk ke RS Graha Hermine.
“Saat ini masih menunggu satu korban lagi yang mau dievakuasi dari galangan, jadi total ada 9 korban yang kami terima datanya,” kata petugas keamanan RS Mutiara Aini.
Hingga berita ini diturunkan, petugas dari Polsek Batu Aji dan rumah sakit masih menunggu evakuasi korban terakhir yang akan dibawa ke RS Mutiara Aini.
Kondisi di rumah sakit ramai dipadati pihak keluarga yang mencari tahu keberadaan keluarganya yang bekerja di galangan tersebut, termasuk rekan sesama pekerja lainnya.
Kebakaran kapal tanker yang sedang docking di ASL Shipyard terjadi sekitar pukul 14.15 WIB. Hingga pukul 19.00 WIB api sudah dipadamkan.
Isak tangis keluarga mewarnai proses evakuasi tiga jenazah meninggal dunia dari kamar mayat RS Mutiara Aini ke RS Bhayangkara.(ant)