Lawan Timnas Indonesia pada 25 Maret, Bahrain Minta Standar Keamanan Internasional

249

Posmetrobatam.co: Menteri Pemuda dan Olahraga Dito Ariotedjo menegaskan akan menyambut tim nasional Bahrain dengan standar keamanan internasional.
Timnas Indonesia akan menjamu Bahrain pada lanjutan pertandingan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia di Stadion Gelora Bung Karno, Jakarta, 25 Maret.

“Kami sudah memberikan komitmen bagaimana kita akan menyambut timnas Bahrain dengan standar keamanan yang sudah diatur sesuai tingkat internasional. Pastinya semua konsep-konsep yang mereka minta dan harapkan pasti kami penuhi,” kata Menpora Dito Ariotedjo, Selasa (11/3).

Sebelumnya Menpora Dito mengadakan pertemuan dengan Duta Besar Kerajaan Bahrain untuk RI Ahmed Abdullah Alharmasi Alhajeri membahas mengenai keamanan timnas Bahrain selama laga tandang di Indonesia.

BACA JUGA:  Aston Villa Lolos Delapan Besar, Watkins Jadi Korban

Menpora mengungkapkan pihak Dubes Bahrain mengkhawatirkan keamanan timnas Bahrain karena sempat mendapatkan serangan siber dari warganet Indonesia pasca pertandingan pertama kedua tim yang berlangsung Oktober 2024.

“Saya habis menerima Dubes Bahrain, karena memang ramai di sosial media dan netizen. Itu memang membuat ada kekhawatiran pihak dari timnas Bahrain,” ujar Dito.

“Tapi Pak Dubes sendiri juga bilang bahwa dia sudah di sini bertahun-tahun dan merasakan bagaimana kehangatan Indonesia. Ya dan memang sudah kami sampaikan kalau di Indonesia memang kadang ramai di sosial media tapi aslinya sih adem ayem,” imbuh Dito.

Pertandingan melawan Bahrain menjadi salah satu laga yang dinanti-nanti oleh para penggemar timnas Indonesia, setelah tim Garuda ditahan imbang 2-2 saat bermain di Bahrain.

BACA JUGA:  Gavi Pakai Pelindung Kepala Seperti ”Cech”, Logo Adidas Ditutupi Stiker

Saat itu sejumlah keputusan wasit Ahmed Al Kaf dinilai menguntungkan tuan rumah, termasuk tambahan waktu yang cukup lama sehingga Bahrain mampu menyamakan kedudukan. Dampaknya, akun resmi Federasi Sepak Bola Bahrain (BFA) dan para pemain Bahrain menjadi sasaran teror warganet Indonesia.(ant)