Posmetrobatam.co: Gubernur Kepri, H Ansar Ahmad, dan Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Haris Pratamura, baru saja selesai menjalani retret di Akmil Lembah Tidar Magelang, pada 28 Februari.
Sabtu, 1 Maret 2025, keduanya sudah tiba di Kepri. Namun, sebelum menjalankan tugas-tugas kepemimpinannya di Kepri, Ansar dan Nyanyang menjalani prosesi adat tepuk tepung tawar yang dilakukan oleh Lembaga Adat Melayu (LAM) Kepri.
Ansar -Nyanyang tiba di Bandara Raja Haji Tanjungpinang, pagi sekitar pukul 08.30 WIB. Keduanya, disambut para tetua LAM Kepri. Selanjutnya, keduanya menuju ke Gedung LAM Kepri di tepi laut untuk mengikuti prosesi tepuk tepung tawar, yang dilakukan oleh LAM Kepri.
“Saya bersyukur, semua berjalan lancar tanpa hambatan. Maka, dengan kerendahan hati, saya Gubernur Kepri, Ansar Ahmad dan Wakil Gubernur Kepri, Nyanyang Hari Pratamura, mohon doa restu, kepada segenap masyarakat Kepri. Karena, mulai 1 Maret 2025 saya efektif memimpin Kepri,” kata Ansar, di acara buka puasa bersama, di gedung daerah.
Perlu diketahui juga, usai menjalani prosesi tepuk tepung tawar, pada pagi hari jam 09.00 WIB, Ansar dan Nyanyang Haris Pratamura mengajak seluruh elemen masyarakat Kepri, untuk buka puasa bersama di gedung daerah, sore harinya, pukul 18.00 WIB. Tak hanya buka puasa bareng, Ansar dan Nyanyang juga memberikan santunan kepada 200 anak yatim piatu.
Dalam kesempatan itu, Ansar juga menyampaikan beberapa hal yang berkesan selama retret di Akmil Magelang.
Beberapa menteri di pusat telah mencatat, ternyata prestasi Kepri di tingkat pusat cukup membanggakan. Masuk dalam urutan ke-9, daftar propinsi terbaik dalam hal program pembangunan dan program-program kemasyarakatannya.
“Tentu ini sebuah prestasi yang membanggakan. Maka dari itu, saya mohon doa restu kepada masyarakat Kepri, agar saya dan wakil gubernur Kepri, bisa menjalankan amanah dengan baik. Dukungan dan kebersamaan masyarakat Kepri adalah kunci keberhasilan membangun Kepri,” ucap Ansar.(aiq)
