Fokus Bantu Usaha Serius dan Tekan Pengangguran
Batam, Posmetrobatam.co: Pemerintah Kota Batam akan segera meluncurkan program pembiayaan tanpa bunga bagi UMKM pada akhir April 2025. Program ini menjadi bagian dari strategi besar Pemko Batam untuk menggerakkan ekonomi kerakyatan dan menekan angka pengangguran di kota industri.
Wali Kota Batam, Amsakar Achmad, mengatakan, bahwa program ini sudah digagas sejak dua setengah tahun lalu, saat dirinya masih menjabat sebagai Kepala Dinas Koperasi dan UMKM. Ia menyebut skema pinjaman ini memungkinkan pelaku UMKM mendapatkan dana hingga Rp20 juta tanpa bunga.
“Jadi kita ingin benar-benar bantu pelaku UMKM. Salah satu caranya dengan mempermudah pembuatan NIB dan memberikan akses permodalan yang ringan,” ujar Amsakar, Selasa (22/4).
Program ini akan dilaksanakan bekerja sama dengan BRK Syariah. Selain pembiayaan UMKM, kerja sama ini juga mencakup pembukaan rekening untuk lansia dan penyaluran dana bagi koperasi yang memenuhi kriteria.
Namun, program ini tidak terbuka untuk semua. Hanya warga ber-KTP Batam yang sudah memiliki NIB yang bisa mendaftar.
“Ini untuk pelaku usaha yang serius. Kita tak mau mengulang kesalahan masa lalu, di mana banyak dana bergulir justru macet karena tidak dikelola dengan baik,” tegas Amsakar.
Dengan tegas, Amsakar mengajak masyarakat untuk memanfaatkan program ini secara maksimal, namun dengan tanggung jawab.
“Jangan asal-asalan dalam berusaha. Kalau serius, kita dukung penuh. Tapi kalau main-main, lebih baik jangan ikut,” ucapnya.
Sementara, Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Batam, Hendri Arulan, mencatat ada sekitar 5.000 UMKM binaan Pemko Batam yang berpotensi mendapatkan manfaat dari program ini. Pemerintah memberikan subsidi bunga pinjaman, dengan plafon maksimal Rp20 juta dan tenor hingga dua tahun.
Adapun syaratnya cukup spesifik: pelaku usaha harus memiliki NIB skala mikro, ber-KTP Batam, dan bukan anggota TNI, Polri, ASN, pegawai BUMN/BUMD, atau penyelenggara negara lainnya.
“Ini bukan bantuan tunai, tapi stimulus agar usaha mikro bisa naik kelas,” ucap Hendri.(hbb)