Kas Daerah “Kosong” Pemprov Kepri Tunda Bayar TPP ASN

205

Tanjungpinang, Posmetrobatam.co: Tambahan Penghasilan Pegawai (TPP) Aparatur Sipil Negara (ASN) di Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau (Pemprov Kepri) khusus bulan April 2025, ditunda pembayarannya. Pasalnya, kas daerah yang “kosong”.

Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Kepri, Venni Meitaria Detiawati menyampaikan pembayaran TPP ASN periode April masih menunggu pendapatan asli daerah (PAD) maupun dana transfer dari pemerintah pusat masuk ke kas daerah.

“Kalau sudah masuk, pasti segera kita bayarkan TPP ASN, karena itu memang hak pegawai,” kata Venni, Selasa (20/5).

Venni menyebut TPP ASN biasanya dibayarkan pada setiap akhir bulan. Total alokasi belanja TPP untuk ribuan ASN di lingkup Pemprov Kepri itu per bulan mencapai Rp45 miliar.

BACA JUGA:  Pemprov Kepri Kembali Rencanakan Bangun Jembatan Babin Rp 17 Triliun, Ini Penjelasan Wagub

Ia berharap ASN dapat bersabar sambil menunggu proses pembayaran TPP ASN. Pemprov Kepri selalu berupaya membayar TPP tepat waktu guna memotivasi sekaligus meningkatkan kesejahteraan ASN.

“TPP ASN juga jadi salah satu faktor pertumbuhan ekonomi, khususnya di Kepri,” ujarnya.

Selain itu, Venni menjelaskan, penyusunan anggaran belanja dan pendapatan daerah (APBD), bukan merupakan jaminan langsung adanya uang tunai di kas daerah.

Menurutnya, APBD adalah rencana keuangan yang memuat estimasi pendapatan dan belanja daerah selama satu tahun ke anggaran.

“Misalnya APBD Kepri 2025 Rp3,9 triliun, bukan berarti uang itu semuanya langsung ada di kas daerah. Setiap hari kita kumpulkan terus uang masuk, baik itu dari pajak, retribusi, hingga dana transfer pusat,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Pemprov Kepri Siap Gelar Peringatan Hari Ibu ke-96 Tingkat Kepri

Setelah dana kas daerah terkumpul, kata dia, Pemprov Kepri akan menyalurkan anggaran itu sesuai skala prioritas tahun ini, mulai dari pelunasan tunda bayar, kegiatan fisik termasuk belanja pegawai.(ant)