Posmetrobatam.co: Pertemuan dengan sejumlah pedagang rupanya membangkitkan lagi kenangan. Kenangan tentang perjuangan. Kenangan perjalanan dan kisah hidup. Yang semuanya membangkitkan kebahagiaan.
“Saya dulu berjaja (jualan) kue. Keliling kampung. Pakai talam. Di atas kepala. Untung masih bagus kepala ini,” kata Marlin Agustina Rudi, disambut tawa sejumlah pedagang.
Kisah itu kembali terkenang ketika Plt Gubernur Kepri ini bersilaturahmi dengan pedagang Kawasan Gurindam 12, Tanjungpinang. Silaturahmi itu terselenggara di Ruang Rapat Satpol PP dan Penanggulangan Kebakaran Kepri, Selasa (5/11) pagi.
Semasa sekolah, di Karimun, Marlin ikut membantu orang tua dengan berjualan kue. Kue-kue itu, diletak di atas talam. Atau kadang-kadang bakul. Setelah itu, kue-kue itu dibawa keliling kampung. Terutama seputaran Baran I dan kawasan sekitarnya di Meral, Karimun.
“Pakai teriak-teriak kue kan Bu,” sela seorang pedagang.
“Iya, kok tahu? Sama ya pengalamannya,” tanya Marlin.
Belum sempat dijawab, tawa bahagia menggema dari para pedagang.
“Alhamdulillah kue saya habis terus,” kata Marlin, tentang kenangan kebahagiaan itu.
Tak hanya keliling kampung, perempuan kelahiran Karimun ini pun bercerita bahwa acara-acara di sekitar tempat tinggal adalah potensi pasar yang bagus. Jika ada pertandingan olah raga, baik sepakbola, bola
voli, sepak takraw dan lainnya, Marlin mengarahkan dagangan kuenya ke sana. Tentu dalam sekejab selesai dagangan itu.
“Siapa sangka yang jual kue dulu itu jadi Wakil Gubernur. Sekarang dapat amanah Pelaksana Tugas Gubernur,” kata Marlin.
Tepuk tangan menggemuruh dari kawasan Tanjungsiambang itu.
Kata Marlin, walau seseorang itu berangkat dari hidup yang biasa-biasa saja, selalulah memulai dengan hal yang baik. Hubungan selalu dijaga. Dengan Yang Maha Kuasa jaga terus hubungan itu. Juga dengan keluarga dan semuanya.
Kepada yang hadir, Marlin berpesan untuk selalu melantunkan doa-doa terbaik. Doa untuk semua. Terutama doa untuk anak-anak. Semoga mereka menjadi yang terbaik untuk diri sendiri, keluarga, agama, bangsa dan negara.
“Kita doakan, semoga anak-anak kita selalu mendapat takdir yang terbaik,” kata istri H Muhammad Rudi ini.**