POSMETROBATAM: Anggota Tim Delapan Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) Sudirman Said mengatakan, bakal calon presiden (Capres) Anies Baswedan tidak lama lagi akan mengumumkan kandidat bakal calon wakil presiden (cawapres) pada Pemilu 2024. Sudirman mengakui, terdapat perselisihan terkait kandidat bakal cawapres untuk Anies Baswedan.
“Kapan pengumuman kandidat cawapres Anies Baswedan dilakukan, ini masih dalam pembicaraan KPP (Koalisi Perubahan untuk Persatuan),” kata Sudirman Said kepada wartawan, Senin (14/8).
Namun, Sudirman menegaskan masing-masing partai politik koalisi yang terdiri dari Partai NasDem, Partai Demokrat dan PKS mengapresiasi pandangan berbeda dalam soal waktu deklarasi sekaligus pengumuman calon pendamping Anies Baswedan.
“Ketiga partai KPP punya latar belakang dan konteks internal yang berbeda-beda, meski dengan tujuan yang sama yaitu mengusung dan memenangkan pasangan capres dan cawapres koalisi perubahan,” ucap Sudirman.
Mantan menteri ESDM ini meyakini, setiap pandangan memiliki latar belakang dan dasar pemikiran. Bahkan, beberapa waktu lalu Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh menyampaikan pandangan sebaiknya deklarasi cawapres Anies Baswedan menunggu koalisi lain lebih dahulu. Ia pun mengutarakan, sempat menyebut akan dilakukan di ujung menjelang saat pendaftaran resmi ke KPU.
Sementara Partai Demokrat dan PKS mengharapkan ada deklarasi bersama secepatnya dan mengumumkan nama pasangan cawapresnya Anies. Karena itu, Sudirman menegaskan sosok bakal cawapres merupakan hak prerogatif Anies Baswedan.
“Benar ada perbedaan, tetapi kesamaannya adalah seluruh partai sikapnya berdasarkan Piagam Koalisi, yakni memberikan mandat kepada kandidat capres untuk menentukan pasangan,” tegas Sudirman.
Menurut Sudirman Said, Anies telah mendapat masukan berbagai nama calon pendampingnya selama beberapa bulan terakhir dari hasil berkonsultasi dengan banyak tokoh masyarakat, baik pemimpin partai maupun non partai.
Ia menyebutkan, nama cawapres tersebut telah dikantongi Anies, dan kini sedang dalam proses mengomunikasikan keputusan yang telah diambilnya kepada para ketua umum partai KPP dan tokoh masyarakat.
“Nanti setelah komunikasi beres, pada waktunya para pemimpin partai akan menyepakati momentum terbaik untuk deklarasi bersama koalisi dan mengumumkan nama calon pasangan,” pungkas Sudirman. (Jp Group)