BATAM, POSMETROBATAM: Lapas Kelas IIA Batam menggelar kegiatan pelatihan kemandirian menjahit dan sablon bagi Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Dalam hal ini pihak Lapas Batam Menggandeng LPK Sumber Ilmu Batam sebagai instruktur pelatihan.
Seperti diketahui, kegiatan ini bertempat di Aula Saharjo Lapas Batam. Pelatihan keterampilan menjahit dan sablon tersebut akan berlangsung selama 5 hari dimulai tanggal 19 sampai dengan 25 Maret 2024 dman di ikuti 40 peserta dari Warga Binaan Lapas Kelas IIA Batam.
Kegiatan diawali dengan laporan ketua panitia oleh Kasi Giatja, Heri Aguswanto dan dilanjutkan sambutan Kalapas, Heri Kusrita sekaligus membuka acara kegiatan pelatihan secara resmi.
Dalam sambutannya Heri Kusrita menyampaikan, dengan adanya pelatihan keterampilan kemandirian ini diharapkan dapat meningkatkan kemampuan dan keahlian warga binaan Lapas Batam yang akan menjadi bekal saat mereka kembali ditengah-tengah masyarakat nantinya.
“Semoga yang kita harapkan terwujud, sehingga warga binaan yang dinyatakan bebas bisa menyambung hidup dengan keterampilan yang mereka miliki,” ucap Heri Kusrita.
Heri Kusrita melanjutkan, Lapas Kelas II A Batam selalu berkomitmen meningkatkan kualitas pembinaan, baik kepribadian dan kemandirian kepada seluruh warga binaan
“Salah satu peningkatan kualitas pembinaan tersebut dilakukan dengan cara meningkatkan kualitas SDM narapidana melalui pendidikan dan pelatihan keterampilan bersertifikat sesuai dengan pesan dalam resolusi pemasyarakatan tahun 2022 dan tertuang dalam perjanjian kerja tahun 2024,” tutupnya.
Dalam penandatanganan perjanjian kerja sama tersebut turut di hadiri Hairul Azhar, Direktur LPK Sumber ILmu Batam. Dia juga berharap agar pelatihan ini di ikut dengan serius oleh 40 peserta. (jho)