Robot-robot Melacak Harta Karun Senilai Rp318,54 Miliar

125
Kapal San Jose yang ditenggelamkan. Foto: Metro

TEKNO, POSMETROBATAM.CO- Negara Kolombia melacak harta karun senilai $20 miliar dengan menggunakan robot. Mereka mencari cawan suci bangkai kapal yang juga dikenal sebagai kapal San José

San Jose ditenggelamkan oleh Angkatan Laut Kerajaan selama pertempuran di lepas Pulau Barú di selatan Cartagena, di pantai Karibia negara itu, pada tahun 1708.

Namun yang dicari orang adalah hasil rampasan kapalnya, bukan bangkai kapalnya. Pada saat tenggelamnya, San José diperkirakan membawa sekitar 11 juta koin emas, senilai sekitar £16 miliar atau setara Rp318,54 miliar.

Koin-koin tersebut diperkirakan berasal dari tambang Potosí, Bolivia, dan disimpan di lebih dari 100 peti baja bertatahkan zamrud.

Kapal ini diluncurkan pada tahun 1698, melakukan perjalanan dari Dunia Baru ke istana Raja Philip V dari Spanyol.

Kini, pemerintah Kolombia mengatakan pihaknya menginvestasikan sekitar $4,5 juta untuk membantu mengungkap harta karun tersebut, termasuk mengerahkan robot dalam hitungan minggu.

Presiden Gustavo Petro menjadikannya sebagai prioritas untuk mengangkat kapal tersebut sebelum masa jabatannya berakhir pada tahun 2026.

Menteri Kebudayaan Juan David Correa mengatakan pada bulan April dan Mei, robot selam akan mengambil beberapa artefak dari permukaan kapal untuk menguji setelah diambil dari dasar laut.

Pemerintah mengklaim alasan ekspedisi tersebut karena alasan budaya dan sejarah.“Sejarah adalah harta karunnya,” kata Mr Correa dikutip POSMETROBATAM dari Metro pada Kamis, 29 Februari.

Bangkai kapal itu terletak sekitar 600m di bawah air, namun para peneliti berharap dapat menggunakan teknologi baru untuk menjelajahi perairan di sekitarnya. Sejauh ini, analisis kedalaman laut dan studi tanah digunakan untuk menentukan cara terbaik untuk mengekstraksi kekayaan tersebut.(esa)

BACA JUGA:  Indosat Dorong Inklusi Digital, Berikan Pelatihan AI bagi Guru dan Penyandang Disabilitas