Posmetrobatam.co: Diduga rem blong, lori crane menabrak motor hingga pengemudinya mengalami luka serius di simpang tiga Top 100 Tiban Centre, Jumat (2/5) sekitar pukul 16.55 WIB.
Lori bernomor polisi BP 8094 ZH itu datang dari arah Sekupang ke arah Nagoya, kecepatan lori tak dapat dikendalikan sesampai di jalan menurun.
Diduga rem blong, sopir tidak dapat mengendalikan laju kendaraan hingga banting setir ke arah lampu merah dekat BNI Tiban Center. Namun naas, tiga sepeda motor yang berada di jalur tersebut ikut dihantam dan diseret beberapa meter. Lima orang mengalami luka berat.
“Lori itu menabrak trotoar dulu, lalu menghantam tiga motor dan menyeretnya. Lalu lori terhenti di median jalan,” kata Yuni di lokasi kejadian.
Saat itu kondisi lalu lintas cukup padat. Beberapa kendaraan sudah berhenti karena lampu merah menyala.
“Bunyi tabrakannya kencang. Suaranya keras, orang-orang langsung berteriak. Korban terpental,” ujarnya.
Korban mengalami luka serius di bagian kepala hingga keluar darah, kakinya ada yang patah. Korban berhasil dievakuasi ke RS BP Batam menggunakan mobil warga yang melintas di tempat kejadian.
Akibat kecelakaan tersebut, arus lalu lintas dari arah Sekupang menuju Nagoya dan sebaliknya macet. Tampak petugas Unit Laka Lantas Polresta Barelang melakukan olah tempat kejadian perkara dan membawa sopir lori ke kantor polisi.
Pantauan wartawan sekitar pukul 18.10 WIB, arus lalu lintas dari Sekupang menuju Nagoya dan sebaliknya mulai terurai. Kendaraan yang terlibat insiden tersebut dibawa petugas Satlantas.
“Iya bang, baru ada kecelakaan,” kata Yono di lokasi kejadian menjawab wartawan ini.(red)
