POSMETROBATAM: Colosseum di Roma saat ini sedang diteror tikus dengan jumlah yang berlebih. Sebuah video pendek tersebar secara online memperlihatkan tikus yang berkeliaran di dekat amfiteater kuno itu.
Video yang direkam oleh wisatawan yang berkunjung di Colosseum itu langsung ditindaklanjuti oleh pemerintah Kota Roma. Ketua pengumpulan sampah kota, Sabrina Alfonsi mengatakan akan melakukan intervensi khusus untuk membasmi hewan pengerat tersebut.
Dilansir dari Reuters, Kamis (31/8), tindakan intervensi khusus tersebut telah dilaksanakan pada Jumat dan Sabtu minggu lalu untuk memastikan orang-orang dapat lewat dengan aman di sekitar lokasi wisata. Tikus-tikus tersebut tertarik dengan tumpukan sampah yang ditinggalkan oleh wisatawan dan diperparah dengan jumlah botol plastik yang meningkat akibat gelombang panas yang terjadi baru-baru ini.
Operasi khusus itu dilanjutkan pada minggu ini yang akan membersihkan area hijau di sekitar Colosseum dan saluran air tempat biasanya tikus bersarang. Operasi pembersihan tikus ini tidak hanya membesihkan area-area yang menjadi sarang tikus saja akan tetapi juga memasang perangkap tikus untuk mengurangi jumlah tikus yang berlebih di lokasi wisata tersebut.
Terdapat sekitar tujuh juta tikus di kota tersebut atau sekitar 2,5 untuk setiap jumlah penduduk. Lonjakan wisatawan yang datang ke Kota Abadi tersebut menambah jumlah sampah yang dihasilkan dan didukung dengan gelombang panas yang membuat hewan pengerat itu berkembang biak lebih cepat.
Otoritas setempat juga merilis foto-foto tenaga kebersihan yang sedang mengumpulkan botol-botol plastik, kaleng minum, dan sampah-sampah lainnya di sekitar Colosseum. Roma telah lama berjuang mengatasi jumlah sampah yang berlebih, tumpukan sampah yang berada di jalan-jalan samping tempat sampah menjadi masalah di negara tersebut selama bertahun-tahun. (jp group)