POSMETROBATAM: Sekalipun memboyong para pemain muda bernilai mahal, Manchester City tidak melupakan pemain akademi mereka.
Apalagi, skuad City Elite Development (U-21) merupakan penguasa Premier League 2. Ya, City hat-trick juara Premier League 2 sejak 2020–2021.
Musim ini, pelatih City Pep Guardiola memberi kuota lebih banyak dari skuad U-21.
Ada gelandang James McAtee dan Tommy Doyle plus striker Oscar Bobb yang menyusul Rico Lewis dan Cole Palmer. Phil Foden sebagai pemain paling senior dari akademi pun masih berusia 23 tahun.
”Generasi baru sudah datang dan mereka sudah membuktikan kepada kami bahwa kualitas mereka benar-benar bagus,” kata Pep kepada BBC.
Sebagai penanggung jawab skuad City U-21, beban berat dirasakan tactician Brian Barry-Murphy. Sebab, musim ini dia dituntut kembali memasok pemain ke tim utama, tetapi dengan materi pemain semakin muda.
”Banyak pemain U-18 yang saya bawa (ke U-21). Mereka akan menjadi tulang punggung kami dalam memburu juara kali keempat beruntun (di Premier League 2, Red),” tutur Barry-Murphy kepada Manchester Evening News.
Meski lebih banyak pemain U-21 yang masuk tim utama, City tetap dikritik karena melepas sejumlah talenta U-21 terbaik. Sebut saja kiper James Trafford ke Burnley FC maupun striker Carlos Borges ke AFC Ajax. (jp group)