posmetrobatam.co, Jakarta: Pameran PRO AVL 2024 resmi dibuka hari ini dan berlangsung hingga 31 Oktober di Hall D2 JIEXPO Kemayoran, diikuti oleh 90 peserta dari 10 negara. Pameran tahunan ini mempertemukan para profesional dari industri audio, visual, lighting, dan musik dalam satu ajang besar. Para produsen, distributor, dan pelaku industri menampilkan teknologi serta produk terkini dalam dunia audiovisual, musik, dan lighting profesional. PRO AVL Indonesia Expo 2024 digelar bersamaan dengan tiga pameran lainnya: Tourism & Entertainment Technology Asia 2024, Broadcast & Media Tech Indonesia, dan Music Indonesia Expo 2024.

PRO AVL 2024 menghadirkan berbagai produk unggulan di bidang sistem audio berkualitas, teknologi visual terkini, lighting profesional, serta peralatan musik inovatif. Pameran ini memberikan peluang bagi para profesional untuk mengeksplorasi solusi terkini yang relevan bagi berbagai skala acara, seperti konser besar, stadion, ruang publik, serta instalasi komersial seperti restoran, hotel, dan perkantoran.

BACA JUGA:  Ditakdirkan Sukses hingga Anak Cucu, Pemilik Weton Ini Kaya Raya Duduki Kasta Tertinggi

Di bidang video, teknologi terbaru seperti proyektor, layar LED, kamera video, dan sistem konferensi video.Pengunjung juga dapat mengeksplorasi solusi mutakhir untuk streaming dan broadcasting, yang cocok untuk kebutuhan mulai dari podcast hingga acara live.

Di kategori lighting, pameran ini menampilkan teknologi pencahayaan panggung, arsitektural, dan studio yang canggih. Berbagai solusi sistem integrasi dan instalasi AVL, serta layanan produksi audiovisual, juga ditawarkan mulai dari desain, instalasi, hingga penyewaan perangkat untuk berbagai acara. PRO AVL 2024 menjadi platform strategis untuk kolaborasi, memasarkan produk unggulan, dan memperkuat posisi Indonesia di kancah industri kreatif AVL global.

Chief Executive Officer (CEO) Krista Exhibitions, Daud D Salim, menyampaikan bahwa “Melalui pameran ini, kami berharap dapat mendorong pengembangan kreativitas dan produktivitas di sektor seni dan manufaktur Indonesia agar terus berkembang. Pameran PRO AVLini telah dijadwalkan untuk diadakan secara rutin setiap tahunnya,” ujar Daud D Salim dalam pembukaan Pameran PRO AVL 2024 di Jakarta Selasa (29/10/2024).

BACA JUGA:  Perhatikan Prilakumu Mengapa Teman-Temanmu Menjauh Satu Per Satu Temanmu

Ia menambahkan bahwa pameran ini menjadi wadah penting bagi masyarakat dan pelaku industri untuk lebih mengenal standar kualitas produk dalam industri musik, audio, visual, dan lighting di Indonesia.

“Sebenarnya kualitas produk Indonesia di bidang ini tidak kalah dengan negara-negara maju yang memiliki brand global,” kata Daud D Salim.

Lebih lanjut Ia mengatakan bahwa Indonesia memiliki potensi besar sebagai produsen alat musik, baik modern maupun tradisional, yang mampu bersaing di pasar internasional.

Pameran PRO AVL 2024 menjadi ajang strategis untuk branding, pemasaran, dan penjualan produk unggulan Indonesia di mancanegara, khususnya dalam bidang audio, visual, lighting, dan musik.

“Melalui pameran PRO AVL ini, kami ingin memperkuat posisi industri kreatif Indonesia di mata dunia, sekaligus membuka peluang kerja sama dengan berbagai pihak internasional,” ujar Daud D Salim.

BACA JUGA:  Lagi Viral Motor Matic Pakai Oli Mesin Diesel, Tapi Ketahui Dampak Jangka Panjangnya

PRO AVL Indonesia 2024 menghadirkan rangkaian acara yang menginspirasi dan berfokus pada inovasi, memberikan peluang berharga bagi pengunjung untuk memperluas jaringan, berbagi wawasan, dan menemukan solusi terkini di dunia hiburan dan teknologi AVL.

Kesuksesan PRO AVL 2024 tidak lepas dari dukungan penuh berbagai pihak, termasuk Kementerian Perdagangan, Kementerian Pariwisata dan Kementerian Ekonomi Kreatif/ Badan Ekonomi Kreatif (Baparekraf) Republik Indonesia. Selain itu, sejumlah asosiasi pelaku usaha profesional AVL , pariwisata dan ritel juga turut mendukung, seperti Asosiasi Penggiat Audio Video Musik Indonesia (APAVMI), Asosiasi Pengusaha Teknologi Informasi dan Komunikasi Nasional (APTIKNAS), Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) dan Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO), yang bersama-sama memperkuat peran pameran ini dalam memajukan bidang terkait.
(Fri)