POSMETROBATAM: Duo klub asal Manchester, Manchester United dan Manchester City, meraih hasil bertolak belakang pada pertandingan yang berlangsung Sabtu malam dan Minggu dini hari.

Juara bertahan Man City menang 1-0 atas tamunya, Newcastle United, pada pertandingan yang dimainkan di Stadion Etihad, Manchester. Sedangkan tetangganya, Man United, menelan kekalahan 0-2 saat melawat ke markas Tottenham Hotspur.

Kemenangan itu membawa Man City menempel pemuncak klasemen Brighton and Hove Albion. Baik Brighton dan Man City sama-sama mengoleksi enam poin dari dua pertandingan, namun Brighton unggul selisih gol.

Adapun bagi Man United, kekalahan itu membuat mereka tertahan di posisi kesepuluh dengan koleksi tiga poin.

BACA JUGA:  Laga Indonesia Vs Turkmenistan, Begini 2 Skema Garuda Muda untuk Lolos ke Piala Asia U-23 2024

Man City yang baru mengangkat trofi UEFA Super Cup tiga hari sebelumnya tidak dapat diperkuat Bernardo Silva dan John Stones, serta Kevin de Bruyne dibekap cedera otot paha belakang yang memaksanya absen empat bulan.

Mereka masih diperkuat Erling Haaland saat menjamu Newcastle, namun sosok yang mencetak gol semata wayang justru Julian Alvarez melalui sepakannya pada menit ke-31.

Pelatih Man City, Pep Guardiola pun memuji mental anak-anak asuhnya, yang tetap mampu mengamankan kemenangan meski berada dalam kondisi lelah.

“Ini merupakan pertandingan kedua (di liga) dalam semusim, namun ini merupakan alasan mengapa kami memenangi banyak hal. Pola pikir dan mentalitas para pemain ini selalu membuat saya kagum,” kata Guardiola seperti dikutip dari AFP.

BACA JUGA:  Wajib Hukumnya Menang Lawan Timor Leste, Timnas Indonesia U-23 Siapkan Fokus Penuh

Era baru Tottenham

Tottenham mengawali era baru di bawah kepelatihan Ange Postecoglou di kandang sendiri dengan kemenangan atas Man United, ketika penampilan Pape Sarr menginsipirasi timnya meraup tiga poin.

Sarr membuka keunggulan Spurs melalui golnya pada menit ke-49. Gol tersebut merupakan gol perdananya untuk Tottenham sejak didatangkan dari Metz pada 2021.

Gol bunuh diri Lisandro Martinez pada menit ke-83 memastikan kemenangan perdana Postecoglou pada pertandingan keduanya sebagai arsitek Tottenham.

“Ini hasil yang bagus. Manchester United mungkin memiliki peluang-peluang yang lebih baik pada awalnya, namun saya menyukai fakta bahwa kami mampu menahan mereka dan membuka jalan menuju permainan kami sendiri,” kata Postecoglou.

BACA JUGA:  Marc Cucurella Selangkah Lagi Berseragam Setan Merah

“Pada beberapa bagian di babak kedua, terlihat apa yang diinginkan tim ini. Saya akan mengatakan bahwa masih panjang jalan yang harus dilalui, namun saya menyukai kepercayaan dan kegigihan yang dimiliki oleh para pemain,” tambahnya.
(Jp Group)