Anda doyan makan seblak. Tapi janganlah terlalu banyak. Karena pasti akan ada akibatnya yang akan berakibat pada tubuh.
Dalam seblak, ada kerupuk, telur, mie, kadang ada ceker ayam juga bahan-bahan lainnya. Tentulah campuri bumbu yang gurih dan pedas.
Banyak yang menjadikan seblak ini sebagai makanan kegemaran. Karena rasa serta hidangannya yang menggugah selera.
Artikel IAIN Syekh Nurjati Cirebon pada (18/07) mengungkapkan bahwa seblak ini makanan yang cukup menyeramkan jika dikonsumsi secara berlebihan.
Hal yang bakal terjadi jika sering mengonsumsi seblak adalah usus buntu, diare dalam jangka panjang, hipertensi, bahkan memicu penyakit jantung.
Penyebab dari timbulnya beberapa penyakit tersebut disebabkan karena kandungan dalam satu porsi seblak lebih didominasi oleh karbohidrat, serta tidak ada serat maupun protein yang seimbang.
Kemudian ada hal lain yang membuatnya berbahaya bagi tubuh, diantaranya adalah :
- Penyedap rasa atau MSG
Tak lengkap kalau seblak tanpa penyedap rasa yang mengandung MSG atau micin, kebanyakan micin dapat memicu ketidakseimbangan kimia pada otak.
Mengonsumi MSG secara berlebihan akan berisiko sakit kepala, kulit memerah, mual-mual, detak jantung tak beraturan, dan tubuh terasa lemas.
- Garam
Seporsi seblak bisa ditaburi garam sebanyak setengah sendok teh, jika kebanyakan konsumsi garam maka akan berpotensi penyakit hipertensi.
Tak cuma itu, tingginya kadar garam juga akan memicu rasa haus, sering kencing, penyakit maag, hingga gangguan ginjal.
- Kerupuk
Tak sekedar mempercantik hidangan, kerupuk juga termasuk bahan utama pembuatan seblak. Amati warna mencolok pada kerupuk yang berdampai negatif pada tubuh.
Kemudian bahan dasar dari kerupuk sendiri yang terbuat dari tapioka itu dianggap tidak banyak mengandung nutrisi.
- Cabai
Cabai memang memiliki kandungan vitamin C yang tinggi, serta ada kandungan senyawa capcaisin untuk membantu proses pencernaan dalam tubuh.
Tapi jika mengonsumsinya secara berlebihan, maka timbul efek negatif diantaranya adalah iritasi pada lambung, memperparah penyakit maag, nyeri perut, hingga diare.
- Minyak
Untuk memasak seblak yang gurih, pastinya tak lepas dari minyak didalamnya. Minyak pada seblak yang berlebihan akan memicu kolestrol naik.
Jangan sampai dengan kenikmatan atau harga seblak yang tidak seberapa malah tersiksa dengan kadar kolestrol tinggi pada tubuh.
Dilansir dari laman Artikel Numedika, meskipun seblak itu tak sepenuhnya buruk tapi harus mengonsumsinya dengan bijak dan wajar.
Jika ingin menjaga kesehatan, maka konsumsi seblak dengan diimbangi sayuran serta sumber protein lainnya. Setelah itu lanjut mengonsumsi buah-buahan.(jpg)