Dinkes Batam Sarankan Jamaah Haji yang Baru Pulang Memantau Kondisi Kesehatan 21 Hari Pertama

164

Batam, Posmetrobatam.co: Tim pelayanan kesehatan disiagakan untuk jamaah haji Debarkasi Batam yang mulai tiba di Batam, untuk memastikan kesehatan para jamaah terjaga. Keluhan yang banyak dialami jamaah yakni, batuk dan kelelahan.

Kepala Dinkes Batam, Didi Kusmarjadi menegaskan, tim kesehatan telah disiagakan di Asrama Haji Batam selama masa pemulangan jamaah.

“Kami tetap standby di Asrama Haji untuk memastikan kondisi kesehatan jamaah saat kedatangan,” ujar Didi, Senin (16/6).

Menurut Didi, salah satu keluhan umum yang sering dialami oleh jamaah haji saat kembali adalah batuk dan kelelahan.
Hal ini disebabkan oleh perubahan cuaca ekstrem antara Arab Saudi dan Indonesia serta kurangnya asupan cairan selama ibadah.

BACA JUGA:  Berlangsung Semarak, Event KSM ke- 26 Resmi Ditutup

“Cuaca panas ekstrem dan kering di Arab Saudi seringkali membuat jamaah kurang minum, sehingga berisiko alami dehidrasi ringan yang memicu batuk atau gangguan pernapasan ringan,” katanya.

Untuk itu, Dinkes Batam memberikan sejumlah rekomendasi kesehatan kepada para jamaah haji yang baru kembali.

Pertama, jamaah diminta untuk segera melakukan pemeriksaan kesehatan di fasilitas kesehatan terdekat jika mengalami gejala seperti demam, batuk, sesak napas, atau kelelahan berat.

Selain itu, jamaah juga disarankan untuk memantau kondisi kesehatannya selama 21 hari pertama, beristirahat yang cukup, menjaga kebersihan diri (PHBS), dan menghindari kontak dengan kelompok rentan seperti bayi dan lansia.

Didi juga menambahkan, pemeriksaan lanjutan sangat dianjurkan bagi jamaah dengan risiko tinggi seperti lansia, penderita hipertensi, diabetes, atau penyakit jantung.

BACA JUGA:  Debat Cagub Kepri - Ansar: Rempang Eco City Tidak Muncul Masalah Jika Komunikasi Publik Baik

“Mereka sebaiknya melakukan kontrol ke dokter spesialis untuk memastikan kondisi tubuh tetap stabil pasca perjalanan panjang,” katanya.

Saat ini, satu kloter terakhir jamaah haji asal Kepulauan Riau masih dijadwalkan untuk kembali dalam waktu dekat. Sebagai informasi, 396 jamaah asal Batam akan pulang dalam kloter tersebut.(ant)