Masyarakat Tanjungpinang dan Bintan, makin banyak yang berbondong-bondong menjatuhkan pilihannya ke calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), nomor urut 2, H Muhammad Rudi (HMR), dan H Aunur Rafiq (Rudi-Rafiq), di Pilkada Kepri 27 November 2024 nanti.
Apalagi, Rudi-Rafiq tak hanya sendiri melakukan kampanye dan memperkenalkan program-programnya dalam menyejahterakan masyarakat Kepri. Ada banyak relawan yang membantu dengan niat ingin Kepri berubah menjadi maju dan pembangunannya merata.
Koordinator Relawan Sahabat Rudi-Rafiq Tanjungpinang, Mahadi Ambon dan timnya, termasuk yang turun langsung ke pemukiman-pemukiman warga.
Membawa alat peraga kampanye dan contoh surat suara dan visi misi calon gubernur Rudi Rafiq, ia berkampanye dari pintu ke pintu.
Penerimaan warga akan sosok Rudi – Rafiq, luar biasa. Ia pun optimis pasangan ini bakal meraih kemenangan.
“Dari hari ke hari, kami melihat ada tren menggembirakan. Adakenaikan elektabilitas pasangan Rudi-Rafiq di mata masyarakat,” kata Mahadi Ambon di salah satu kedai kopi Tanjungpinang, Sabtu (16/11/2024).
Optimisme Mahadi, berdasarkan atas antusias masyarakat yang mereka temui di banyak tempat. Mulai dari rumah ke rumah, pasar, desa, perkebunan, nelayan, masyarakat pesisir dan lainnya.
“Rata-rata warga ingin perubahan. Warga ingin nasibnya berubah, ingin masyarakat maju. Itu ada dalam visi misi dan sudah dibuktikan oleh Pak Rudi dan Pak Rafiq,” kata Mahadi.
Mahadi mencontohkan, saat Jumat (15/11/2024) timnya bergerak di beberapa titik di Bintan, mulai dari kawasan Wacopek dan sekitarnya, ternyata masyarakat sudah tahu dan ingin memilih Rudi-Rafiq.
“Masyarakat sudah mengenal Rudi-Rafiq dan kami datang itu, masyarakat mengaku akan memilih Pak Rudi dan Pak Rafiq,” kata Mahadi.
Begitu juga saat mereka datang ke kawasan-kawasan rakyat kecil seperti
di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Ganet, Tanjungpinang.
Ketika rombongan relawan tiba, suara teriakan Menyala Abangku menggema di seluruh area TPA, mengingatkan kita akan semangat perubahan yang diusung oleh pasangan calon gubernur nomor urut 2, Rudi-Rafiq.
Bagi pekerja yang sudah lama bergantung pada TPA sebagai sumber penghidupan, kedatangan tim relawan ini memberikan sinyal bahwa mereka tidak dilupakan dalam proses pembangunan daerah.
“Selama ini kami sering merasa terabaikan, tidak pernah ada yang datang mengunjungi kami di sini. Kehadiran tim Rudi-Rafiq membuat kami merasa dihargai dan diperhatikan,” ujar Masarni, seorang pemulung yang sudah berusia 40 tahun. (***)
