BATAM, POSMETROBATAM.CO: Lagi, benih lobster yang akan diseludupkan diamankan petugas di Batam, Kepri. Sebanyak 266 ribu ekor benih lobster itu disita langsung untuk dilepasliarkan di perairan Pulau Galang Baru, Batam
Satu kapal High Speed Craft (HSC) berkecepatan tinggi terdeteksi melintas di perairan Bintan, Kepri pada Sabtu (12/10).
Petugas bea cukai Batam curiga, lalu melakukan pengejaran. Tim gabungan berkoordinasi untuk mengunci target.
Ternyata benar, setiba di pantai Pulau Joyo, Bintan, kapal cepat tersebut dikandaskan. Enam orang kru kapal lari tunggang langgang.
Sementara muatan kapal yang berisi 266 ribu ekor benih lobster yang akan diseludupkan melalui Singapura yang tujuan akhir negara Vietnam tersebut ditinggal begitu saja.
Petugas pun melakukan pengejaran dan berhasil menangkap enam orang masing-masing berinisial AZ, AR, ZA, SA, MY DAN MI yang terdiri dari ABK dan Nakhoda.
“Kalau nilai benih lobster yang hendak diselundupkan ini cukup fantastis yakni Rp 26,9 miliar,” kata Kepala Bea Cukai Batam, Zaky Firmansyah, Minggu (13/10).
Dari pengakuan nakhoda AZ, lanjutnya, benih lobster tersebut diambil dari Tulang Bawang, Lampung dan diperoleh dari seseorang berinisial AH.
AH kemudian menginstruksikan AB, kaki tangannya untuk menghubungi AZ. “Para pelaku diupah Rp 5 juta satu trip untuk membawa benih lobster tersebut,” jelasnya.
Para pelaku diduga pemain lama dan menggunakan modus baru yakni melancarkan aksinya pada siang hari dan menguasai jalur luar.
“Para pelaku terancam kurungan 10 tahun penjara,” imbuhnya.(cnk)
