Piala Eropa atau Euro 2024 segera dimulai, di mana para kontestan akan bersaing sehat di setiap grup yang bakal dimainkan di Jerman mulai 14 Juni-14 Juli 2024.
Sebanyak 24 peserta sejatinya telah mendapatkan grup masing-masing, termasuk Jerman selaku tuan rumah hajatan besar tersebut. Der Panzer tergabung di Grup A bersama dengan Skotlandia, Hungaria, dan Swiss.
Tapi, pertanyaan seputar grup mana yang dianggap berat dalam hal persaingan antarpeserta atau biasa ‘grup neraka’. JawaPos.com coba membeberkan fakta terkait grup-grup tersebut.
Grup A
Jerman
Skotlandia
Hungaria
Swiss
Di grup ini, Jerman tentu saja diunggulkan dapat melaju ke fase selanjutnya. Fakta itu merujuk banyak faktor, seperti reputasi berdasarkan prestasi hingga status Der Panzer sebagai tuan rumah.
Jerman telah tiga kali juara di Eropa, yakni 1972, 1980, dan 1996 dari 13 penampilan. Bandingkan dengan lawannya yang belum sekalipun mencicipi status sebagai penguasa Benua Biru.
Grup B
Spanyol
Kroasia
Italia
Albania
Albania mungkin meratapi hasil undian yang menempatkan mereka di salah satu grup paling ganas. Mereka mungkin ‘apes’ bertemu para raksasa di grup tersebut, di mana Spanyol dan Italia pernah mencicipi gelar juara. Dan, Kroasia yang telanjur dicap sebagai kuda hitam dalam beberapa tahun terakhir.
Grup C
Slovenia
Denmark
Serbia
Inggris
Dalam grup ini, banyak yang memprediksi jika Inggris bisa keluar sebagai juara grup. Prediksi itu cukup masuk akal jika merujuk materi pemain yang dibawa Gareth Southgate, pelatih Inggris, ke Jerman.
Walau begitu, Inggris tentu saja tak boleh meremehkan kekuatan ketiga lawan The Three Lions tersebut. Bisa jadi ada kejutan yang bakal tercipta di Jerman.
Grup D
Polandia
Belanda
Austria
Prancis
Grup ini diplot sebagai ‘neraka sesungguhnya’ karena merujuk reputasi serta pemain bintang yang dimiliki setiap peserta. Walau begitu, banyak pihak memberikan keunggulan kepada Prancis dan Belanda bakal lolos ke babak selanjutnya.
Grup E
Belgia
Slovakia
Romania
Ukraina
Berkumpulnya para kuda hitam, meski Belgia paling difavoritkan dapat mengatasi para pesaingnya. Dalam beberapa tahun terakhir, Belgia memang menunjukkan reputasi sebagai salah satu tim terbaik di Eropa. Walau begitu, Romelu Lukaku cs tentunya tak dapat begitu saja meremehkan tim lainnya.
Grup F
Turki
Georgia
Portugal
Republik Ceko
Momen terakhir Cristiano Ronaldo ‘berdansa’ di pentas Euro. Fakta ini tentu saja membuat para pemain Portugal memiliki harapan menutup kompetisi dengan gelar juara.
Secara kualitas hingga materi pemain, Portugal bisa saja lolos dari persaingan penyisihan grup ini. Namun, A Seleccao das Quinas membutuhkan upaya lebih keras untuk mewujudkan mimpi tersebut. (jpg)
