POSMETROBATAM.CO: Dalam kebudayaan Jawa, primbon menjadi pedoman penting yang mengatur berbagai aspek kehidupan, termasuk weton atau hari kelahiran, yang dipercaya memengaruhi nasib dan rezeki seseorang.
Menurut primbon, terdapat tujuh weton yang akan mendapatkan limpahan rezeki setelah bulan Oktober atau awal November, berpotensi menjadi wong sugih atau orang kaya secara permanen.
Dilansir dari Youtube Bara Raja Cirebon pada Kamis (10/’10), terdapat 7 weton yang dipercaya akan mendapatkan limpahan rezeki dan kesuksesan setelah bulan Oktober, menurut kepercayaan dalam primbon Jawa:
- Weton Minggu Pon: Dikenal mandiri dan pekerja keras, orang yang lahir pada weton ini diprediksi akan mengalami puncak keberuntungan dalam karier dan usaha, dengan rezeki yang mengalir deras.
- Weton Rabu Kliwon: Memiliki insting yang tajam dalam melihat peluang, setelah bulan Oktober, keuangan mereka diprediksi akan melonjak, menjadikan mereka berkecukupan secara berkelanjutan.
- Weton Selasa Wage: Pribadi yang tangguh ini akan meraih rezeki besar dari usaha yang telah dirintis, baik melalui promosi jabatan maupun proyek yang menguntungkan.
- Weton Kamis Legi: Dikenal memiliki kepekaan dalam mengelola keuangan, mereka akan menemukan jalan rezeki yang tak terduga, baik dari bisnis maupun warisan.
- Weton Jumat Pahing: Diberkahi kecerdasan dan intuisi bisnis, mereka akan mendapatkan proyek besar dan kerjasama yang membawa keberuntungan jangka panjang.
- Weton Sabtu Pon: Dikenal tajam dalam dunia bisnis, mereka akan menemukan banyak kesempatan emas yang mengubah nasib finansial mereka.
- Weton Senin Kliwon: Dengan sifat tekun dan sabar, mereka diprediksi akan mengalami perubahan besar dalam keuangan, mendapatkan rezeki dari peluang baru dan kenaikan gaji.
Kesimpulan: Weton kelahiran dianggap sangat berpengaruh dalam primbon, namun yang terpenting adalah usaha dan kerja keras dalam memanfaatkan peluang. Keberuntungan datang dari kombinasi antara kerja keras, doa, dan ketekunan. Meskipun weton memberikan gambaran, setiap individu memiliki kemampuan untuk mengubah nasibnya menuju kehidupan yang lebih baik.(*)
