Tantangan Baru The Magpies

104
Pemain Newcastle United akan berlaga di fase grup Liga Champions musim depan. (LINDSEY PARNABY/AFP)

POSMETROBATAM: Persaingan papan atas Premier League musim lalu (2022–2023) sudah menempatkan Newcastle United sebagai pesaing big six (Manchester City, Arsenal, Manchester United, Liverpool FC, Chelsea, dan Tottenham Hotspur).

Persaingan itu diyakini masih berlanjut dalam Premier League musim baru (2023–2024).

Newcastle United adalah alasan utama Premier League bukan lagi big six.

The Magpies menjadi sensasi musim lalu ketika finis empat besar setelah kali terakhir merasakannya dua dekade silam (2002–2003). Bagaimana dengan musim ini?

Seperti pepatah mempertahankan lebih sulit daripada merebut, tantangan skuad Eddie Howe makin besar.

Apalagi, Kieran Trippier dkk harus membagi fokus dan waktu dengan Liga Champions. Howe memang memperkuat skuad The Magpies dengan rekrutan seperti Sandro Tonali dan Harvey Barnes.

BACA JUGA:  Gagal Merantau ke Malaysia: Wahyudi dan Rekan Ditangkap di Pelabuhan Tikus Batam

Secara kualitas memang bukan level top, tetapi kekuatan utama skema main Howe adalah kolektivitas dan bukan individu.

”Sekarang klub-klub lain memberi atensi kepada kami dan ambisi mereka untuk mengalahkan kami lebih besar. Itu menjadi tantangan baru bagi kami,” kata gelandang The Magpies Sean Longstaff kepada Mirror.

Perlu dicatat, The Magpies menjalani start terjal di empat matchweek awal. Menjamu Aston Villa (12/8), bertandang ke Manchester City (20/8), meladeni Liverpool FC di St James’ Park (27/8), lalu bertamu ke markas Brighton & Hove Albion (2/9). (JP Group)