Mengalahkan Takut, Kisah Para Lansia Melawan Prostat Tanpa Luka Besar

87

Posmetrobatam.co: Bagi banyak pria lanjut usia, kabar bahwa mereka mengidap pembesaran prostat bisa terasa seperti vonis yang menakutkan. Tak sedikit dari mereka, terutama yang sudah melewati usia 60 tahun, lebih memilih menjalani hidup dengan kateter daripada menghadapi meja operasi. Bukan karena tidak ingin sembuh, tapi karena rasa takut yang begitu besar, takut akan pisau bedah, risiko pendarahan, hingga kekhawatiran terhadap penyakit penyerta seperti jantung, ginjal, atau tekanan darah tinggi.

Namun, di balik ketakutan itu, ada secercah harapan yang ditawarkan oleh Dr. Tham Teck Meng, spesialis urologi dari Johor Specialist Hospital (KPJ Johor). Dokter lulusan Universitas Scotlandia ini ingin mengubah ketakutan menjadi keberanian, dan rasa pasrah menjadi ikhtiar yang menyelamatkan hidup.

BACA JUGA:  Kepatuhan LLAJ, Puluhan Kendaraan ODOL Penumbar Terjaring Tim Gabungan

“Tak perlu takut. Operasi prostat sekarang tidak seperti dulu,” ujarnya menenangkan.

Teknologi medis saat ini jauh lebih canggih dan aman, bahkan untuk pasien di atas 70 tahun.

Di KPJ Johor, hampir semua prosedur urologi kini dilakukan dengan teknologi robotik. Teknologi ini memungkinkan operasi dilakukan dengan sangat presisi, minim pendarahan, dan waktu pemulihan yang jauh lebih singkat.

“Kami menggunakan tangan-tangan robot yang bisa menjangkau titik-titik terdalam dan paling sempit, tanpa membuat luka besar. Hasilnya sangat akurat dan pasien bisa pulih lebih cepat,” jelas Dr. Tham.

Untuk pasien dengan kondisi jantung atau komplikasi lainnya, pihak rumah sakit akan melakukan koordinasi antardokter spesialis. Namun, Dr. Tham menegaskan, itu bukan alasan untuk menunda pengobatan.

BACA JUGA:  Bapenda Batam Optimalkan PAD dari Sektor Pariwisata dan Hiburan

“Asalkan pasien rileks, mengikuti saran medis, dan menjalani tahapan pengobatan dengan teratur, maka kemungkinan pulihnya sangat besar,” tambahnya.

Ia kemudian menceritakan kisah salah satu pasiennya asal Batam yang usianya hampir 80 tahun.

“Beliau memiliki banyak penyakit penyerta. Tapi karena prostatnya sudah sangat parah hingga tidak bisa buang air kecil, akhirnya kami operasi dengan prosedur robotik. Sekarang, beliau jauh lebih sehat, lebih segar, dan tidak tergantung lagi pada kateter,” ungkapnya dengan senyum.

Pesan yang ingin disampaikan oleh Dr. Tham sederhana namun kuat: Jangan kalah oleh rasa takut.

Bagi masyarakat Batam dan sekitarnya yang ingin berkonsultasi atau menjadwalkan operasi di KPJ Johor, bisa menghubungi Kantor Perwakilan KPJ Johor yang berlokasi di Gedung Graha Pena, Lantai 1, Batam Center, atau melalui WhatsApp di nomor +62 812-7750-800.

BACA JUGA:  Malam Anugerah Pendidikan Kota Batam Kepada Insan Pendidikan

Tak hanya akan mendapatkan informasi tentang jadwal dan dokter yang tepat, pasien juga akan diantar gratis dari pelabuhan ke rumah sakit, karena setiap langkah menuju kesembuhan memang seharusnya terasa lebih ringan. (*/hbb)