Sarapan merupakan hal yang cukup penting untuk diterapkan sebelum mengawali aktivitas pagi.

Hal ini dikarenakan sarapan dapat meningkatkan fokus dan konsentrasi, sehingga Anda bisa lebih produktif di sekolah, kantor, atau saat beraktivitas.

Selain itu, sarapan juga berdampak sangat baik untuk menjaga metabolisme tubuh tetap stabil.

Namun sayangnya, masih banyak orang yang tidak memperhatikan kandungan nutrisi dan sembarangan dalam memilih dan mengonsumsi makanan di pagi hari.

Padahal diketahui, ada beberapa jenis makanan yang sebaiknya dihindari untuk sarapan, karena bisa memicu berbagai risiko.

Dilansir dari Times food, Kamis (7/3), berikut jenis-jenis makanan yang tidak disarankan untuk dikonsumsi saat sarapan.

  1. Sereal manis

Menurut sebuah studi tahun 2018, menu sarapan sereal manis dapat berdampak negatif pada kadar gula darah dan insulin.

Gula tambahan tidak hanya menyebabkan penambahan berat badan, peningkatan risiko diabetes, dan tingkat tekanan darah yang lebih tinggi, tetapi jumlah gula yang lebih besar di pagi hari yang dapat memiliki efek yang bertahan lama sepanjang hari.

BACA JUGA:  Waspada, Buah-Buahan yang Tak Boleh Dioplos

Sereal manis umumnya tidak tahan lama karena mengandung banyak gula dan sedikit protein.

Gula ini dapat dengan cepat meningkatkan kadar gula darah dan menyebabkan perubahan mood dan rasa lapar saat insulin mulai bekerja.

Sebagai gantinya, pilihlah sereal gandum tanpa tambahan gula dan tambahkan buah-buahan segar untuk menambah rasa manis.

  1. Kue kering dan donat

Kue kering dan donat umumnya mengandung banyak gula rafinasi dan lemak tidak sehat yang membuatnya menjadi pilihan sarapan yang buruk.

Kandungan gula yang tinggi dalam makanan manis ini dapat menyebabkan lonjakan darah yang cepat, diikuti oleh penurunan gula darah yang dapat menyebabkan kelelahan dan lapar.

Mengonsumsi makanan tinggi kalori, lemak, dan gula secara rutin di pagi hari, dapat meningkatkan risiko obesitas dan penyakit kronis lainnya.

  1. Sandwich
BACA JUGA:  Menyeramkan Tapi Film Horor Juag Punya Banyak Manfaat

Menurut beberapa sumber, sandwich mengandung lemak dan natrium tidak sehat.

Makanan olahan seperti sandwich meningkatkan jumlah natrium yang dapat menyebabkan lonjakan tekanan darah, dimana menjadi penyebab banyak orang menderita penyakit jantung dan stroke.

  1. Daging olahan

Beberapa jenis daging olahan seperti daging asap, sosis keju, dan nugget ayam sebaiknya dihindari saat sarapan.

Daging olahan mengandung banyak garam dan bahan pengawet yang dapat meningkatkan risiko terhadap penyakit jantung. Oleh karena itu, sebaiknya hindari mengonsumsi daging olahan saat sarapan.

  1. Mie instan

Mie instan sebaiknya dihindari saat sarapan karena mengandung banyak garam dan bahan pengawet yang dapat meningkatkan risiko terhadap penyakit jantung.

Selain itu, bumbu mie instan mengandung lemak jenuh yang tidak baik untuk kesehatan. Oleh sebab itu, sebaiknya hindari mengonsumsi mie instan saat sarapan.
Baca Juga: Meningkatkan Konsentrasi dan Fokus dari Pagi Hari dengan Konsumsi Sarapan Penuh Kandungan Protein

  1. Nasi goreng
BACA JUGA:  Penelitian Tebaru, Yoga Terbukti Sangat Bermanfaat Bagi Perempuan Lanjut Usia

Menurut beberapa sumber, nasi goreng sebaiknya dihindari saat sarapan karena mengandung banyak lemak dan kalori yang dapat membuat perut kembung dan tidak nyaman.

Selain itu, nasi goreng juga cenderung diolah dengan metode memasak yang rendah lemak.

Tidak hanya nasi yang digoreng, namun lauk hewani juga umumnya digoreng agar sama praktisnya. Belum lagi, nasi goreng juga sering disajikan dengan makanan pendamping, contohnya kerupuk yang juga digoreng.

Hal ini tentu membuat asupan lemak dalam tubuh menjadi lebih banyak di awal hari

Sebagai alternatif, cobalah memilih makanan yang lebih sehat untuk sarapan seperti telur, oatmeal, atau roti panggang gandum dengan selai.

Makanan-makanan ini mengandung nutrisi penting seperti protein, serat, dan karbohidrat kompleks yang dapat membantu menjaga kesehatan tubuh dan memberikan energi yang dibutuhkan untuk memulai hari.(jpg)