2024 Cangkir Kopi Bersulang, Tanjungpinang Fest 2024 Dibuka

74

“Tanjungpinang festival terpilih menjadi event terbaik Nusantara yang masuk dalam KEN 2024,” kalima yang dipaparkan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) RI Sandiaga Uno saat acara Pembukaan Tanjungpinang Fest 2024 di Kota Lama, Jalan Merdeka, Tanjungpinang itu menjadi sebuah kebanggaan buat Kepri.

Pembukaan acara yang masuk dalam agenda Nasional itu, berlangsung, Minggu (4/8) malam. Menteri Sandiaga didampingi Gubernur Kepri Ansar Ahmad juga menjelaskan, dari kementrian memang memilih event-event terbaik nusantara dan kali ini empat event dari Kepri juga terpilih masuk agenda. “Event terbaik nusantara salah satunya Tanjung pinang festival,” jelasnya menambahkan.

Ini adalah Tahun ketiga penyelenggaraan Tanjungpinang Fest atau yang dahulu dikenal dengan Festival Kopi Merdeka. Pembukaan Tanjungpinang Fest 2024 ditandai dengan bersulang 2024 cangkir kopi oleh Menteri Sandiaga, Gubernur Ansar, para tamu undangan, dan masyarakat. Event ini akan digelar dari tanggal 4 hingga 11 Agustus 2024 yang akan datang.

BACA JUGA:  Lagi, 323 KK Tersebar di Wilayah Bintan jadi Korban Angin Puting Beliung

Kegiatan dalam Event ini akan diisi lomba mewarnai, lomba fashion show, e-sport mobile legend, melukis dari bubuk kopi, aerobik, video UMKM, pekan kebudayaan teaeter makyong dan bangsawan, kuda kepang, reog, barongsai dan berbagai sajian menarik lainnya. Tentu saja masyarakat juga akan dihibur dengan penampilan beberapa artis.

Pada momen itu pula, Menteri Sandiaga mendapat kejutan berupa karya fantastis dari seniman Kepri, Bang Osa, dengan lukisan Menteri Sandiaga yang dilukis dengan wajah tertutup dan kondisi kanvas terbalik. Menteri Sandiaga juga menyerahkan piagam penghargaan atas terpilihnya Tanjungpinang Fest sebagai salah satu KEN 2024

Kepada masyarakat Kepri yang hadir, Sandiaga yang akrab disapa Mas Menteri, mengaku hadir full tim untuk membuka event yang masuk dalam Kharisma Event Nusantara (KEN) 2024 besutan Kemenparekraf.

BACA JUGA:  Gubernur Buka Bersama di Masjid Nurul Ikhlas Parit Benut dan Tarawih di Masjid Darul Kamal Huda

Dijelaskan Mas Menteri, sejak abad ke-17 Kota Tanjungpinang sudah dikenal sebagai bandar perdagangan dan pelabuhan. Kalau dilihat pusatnya ada di Jalan Merdeka.

“Potensi nilai kota tua ini budayanya amat layak untuk dieksplorasi menjadi daya tarik kunjungan wisata,” ujarnya. Selain itu, juga ada Penyengat, inilah strategi dari keunikan Tanjungpinang festival.

Mas Menteri optimis dengan suksesnya penyelenggaraan Tanjungpinang Fest akan menjadi salah satu pemacu tercapainya target 1,5 miliar wisatawan Nusantara. Dengan event ini pun, Kepri akan menyumbangkan targetnya lebih dari 2 juta menuju 3 juta wisatawan.

“Kita akan wujudkan dengan beberapa terobosan-terobosan. Insyaallah dengan gercep, geber dan gaspol Kepri bisa menjadi provinsi yang terdepan,” katanya.

BACA JUGA:  Program BLT Janda di Bintan Bikin Riuh Para Janda

Begitu juga, Gubernur Ansar Ahmad mengatakan kegiatan ini adalah salah satu bagian dari upaya memperkaya berbagai event-event budaya, event-event pariwisata di Kepri.

“Ini dalam usaha kita terus meningkatkan angka kunjungan wisata menjadikan Kepri insya Allah tidak hanya 3 besar daerah destinasi wisata mancanegara tapi kita ingin ke depan Kepri menjadi provinsi terbesar setelah Bali kunjungan wisatawan mancanegaranya,” harapnya.

Di tahun 2025, dijelaskan Ansar, melalui anggaran APBD Provinsi Kepri, event-event besar sudah disusun lebih banyak dilaksanakan di kota Tanjungpinang ibukota provinsi Kepulauan Riau.

“Mudah-mudahan semua daerah di Kepri ini menjadi destinasi wisata andalan kita dan semoga sektor pariwisata menjadi sektor unggulan di provinsi Kepri dari waktu ke waktu,” kata Ansar.(***)