Batam, Posmetrobatam.co: Seluruh Jamaah Calon Haji (JCH) sebanyak 11.837 orang dari Embarkasi Batam (BTH) sudah diberangkatkan ke Tanah Suci.
Dari jumlah tersebut, sebanyak 5.073 calon haji berasal dari Riau, 2.529 calon haji dari Kalimantan Barat, 1.297 calon haji dari Kepri, dan 2.938 calon haji asal Embarkasi Haji Antara (EHA) Jambi.
“Selama operasional pemberangkatan haji ini, ada tiga calon haji yang batal berangkat karena sakit,” ujar Sekretaris Petugas Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Batam, Zulkarnain, Minggu (1/6).
Zulkarnain mengatakan PPIH Embarkasi Batam memberangkatkan jamaah calon haji Kelompok Terbang (Kloter) 27 BTH sebagai kloter terakhir ke Makkah, Arab Saudi, Sabtu (31/5) pukul 20.55 WIB melalui Bandara Hang Nadim Batam.
Kloter 27 berisi 386 calon haji asal Kalimantan Barat dan Jambi dengan rincian Kabupaten Kapuas Hulu 131 orang, Kabupaten Melawi 96 orang, Kabupaten Bengkayang 58 orang, Kabupaten Landak 51 orang, Kota Pontianak 38 orang, Kabupaten Sanggau dua orang, Kabupaten Kubu Raya satu orang, Kabupaten Batang Hari (Jambi) dua orang, dan empat petugas kloter serta tiga petugas haji daerah (PHD).
Zulkarnain juga berpesan kepada jamaah untuk melaksanakan ibadah haji dengan riang gembira.
“Tidak hanya badan yang sehat, kita datang ke Tanah Suci karena undangan sekaligus menjadi tamu Allah, maka semua yang berangkat menjadi tamu Allah harus dengan wajah yang ceria dan senang,” ujarnya.
Sementara itu, Asisten 3 Setda Provinsi Kalimantan Barat Alfian Salam merasa terharu, bangga, dan bahagia karena bisa melepas jamaah calon haji yang tergabung dalam Kloter 27, Sabtu (31/5) malam.
“Mudah-mudahan semua jamaah bisa menjalankan ibadah haji dengan penuh keikhlasan, penuh kemudahan, dan dapat menjalankan semua rukun haji dengan tertib dan lancar,” kata Alfian.
Ia juga meminta jamaah menjadikan seluruh rangkaian ibadah haji sebagai kenangan terindah dalam hidup mereka, dengan tetap menjaga kesehatan dan istirahat yang cukup, walaupun semangat beribadah begitu tinggi.
“Ini adalah peluang dan kesempatan yang lama ditunggu, jadi manfaatkan waktu yang tersedia dengan beribadah secara maksimal, dan jadikan ini kenangan untuk kehidupan jamaah,” ucapnya.(ant)
